Moto2 Misano 2017 sudah berlalu, sudah terlewat 2 seri, yaitu seri Aragon dan Motegi (siang tadi).

Podium Moto2 Misano 2017, (kika) Dominique Aergerter, Thomas Luthi dan Hafizh Syahrin (pict : Motorsport.com)
Dengan pembatalan kemenangan tersebut, otomatis Thomas Luthi naik sebagai pemenang podium pertam di Misano, diikuti rider Jiran, Hafizh Syahrin di posisi ke-2, dan Francesco Bagnaia podium ke-3. Dengan ini semakin menambah point’ bagi Hafizh HS|55.
Thomas Luthi juga semakin naik pointnya, selisih 19 point di belakang Franco Morbidelli. Ternyata pembatalan hasil race semacam ini juga pernah menimpa rider Itali, Mattia Pasini atas penggunaan minyak diluar spesifikasi sesuai regulasi FIM.
Saya juga belum paham, apakah oil di sini berarti bahan bakar atau oli mesin. Atau bensin oplosan, campur oktan boster? Coba cek berita dari Motorsport.com berikut
However, a statement issued on Sunday evening in Motegi stated that Aegerter has been disqualified from the race as “he was found to be using an “oil” outside the FIM Moto2 specifications” in a post-qualifying technical check.
Aegerter attended a stewards’ hearing at Aragon after two “fuel” samples were found to be illegal, and did likewise in Motegi, where his sanction was handed to him.
Pertama disebut “oil” tapi di paragraf berikutnya disebut “fuel”. Kalo diterjemahkan, kurang lebih sebagai berikut :
Namun, sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Minggu malam di Motegi, menyatakan bahwa Aegerter telah didiskualifikasi dari balapan karena “dia ditemukan menggunakan “minyak” di luar spesifikasi Moto2 FIM” dalam pemeriksaan teknis pasca kualifikasi. Aegerter menghadiri sidang pramugara di Aragon setelah dua sampel “bahan bakar” ilegal ditemukan, dan melakukan hal yang sama di Motegi, di mana dikenakan sanksi kepadanya.
Sumber : motortvmy.com dan motorsport.com
Filed under: Moto GP, motorcycle