Siang kemarin saya beli Accu baru dengan membawa aki bekas, aki bawaan Pulsar sejak Juni 2011, sudah 4 tahun lebih. Accu GS Astra 9 Amphere 12 volt baru. Tertulis GS Premium dengan tipe 12N9-4B-1, yang dibanderol 230 ribu, aki bekas saya dihargai 20 ribu. Sehingga saya hanya membayar 210 ribu untuk aki baru buat Jalitheng, Pulsar 220 saya.
Aki lama tersebut sudah tidak mampu menampung daya listrik, meski sudah dilakukan pencharge atau pengecasan seharian. Dan divonis rusak.
Sebenarnya bisa saja diservis atau diperbaiki, tapi saya tidak yakin hasilnya akan maksimal.
Memperbaiki accu atau aki yang drop, rusak; secara teori cukup mudah. Yaitu:
Memeperbaiki aki basah
1. Buang air aki yang masih tersisa
2. Cuci sel aki dengan air biasa sampai bersih, jangan gunakan air panas. Gunakan air dingin biasa, air keran. Guyur melalui lobang sell, sampai endapan bersih
3. Setelah bersih, dan air cucian dibuang. Isi accu zuur sesuai takaran, teliti, kemungkinan air accu zuur kelamaan berkurang, tambahkan
4. Charge atau cas aki, jika air accu zuur berkurang tambahkan lagi
5. Coba pergunakan accu untuk kendaraan, jika tidak mampu menghidupkan starter, gunakan saja buat emergenci lamp di rumah seperti yang saya lakukan, beli led cob 12 volt DC, atau led 220volt bekas yang biasanya rusak rangkaian elektroniknya, langsung saja ke kaki led dengan penambahan resistor untuk menahan voltase berlebih.
Memperbaiki aki kering (saya belum praktek)
1. Belah penutup accu bagian atas, di atas sel accu
2. Cek antar sel, kemungkinan ada yang putus
3. Solder atau sambung bagian yang putus tersebut
4. Lanjutkan
Untuk aki kering perawatan lebih repot, tetapi di tukang aki, aki kering maupun basah yang rusak masih berharga. Untuk 5 amphere sekira 15 rb, sedang yang 9 amphere 20 ribu. Kalo 200 amphere bisa mencapai 300ribu.
Oh iya, jangan lupa gunakan masker, karena uap aki cukup tajam, juga hindarkan dari panas berlebih, bisa meledak.(tri)
—————————————-
Posted from Wonder Roti Jahe
Filed under: serba-serbi
